Sumber gambar : Dok. RW. 02 - Penyuluhan kesehatan
Posyandu Catellia RW. 02
Wilayah Rukun Warga 02 Gang Barjo Kelurahan Kebon Kalapa Kecamatan Bogor Tengah yang terletak tidak jauh dari pusat Kota, dengan luas area sekitar 30.950 m2 dan di huni oleh 618 jiwa menjadikannya sebagai wilayah yang cukup padat. Dengan akses jalan lingkungan yang hanya dapat di lalui oleh pejalan kaki dan kendaraan roda dua, selain jalan lingkungan, akses warga menuju ke jalan raya utama atau pun ke wilayah antar RT hanya dapat dilalui dengan akses tangga beton yang agak curam. Saluran drainase yang masih jauh dikatakan baik dikarenakan kurangnya pengupayaan rehabilitasi saluran yang sudah tidak dapat mengalirkan debit air secara lancar, sehingga bilamana turun hujan akan ada di beberapa titik yang airnya meluap. Selain itu sarana sanitasi yang masih kurang baik dalam hal kualitasnya dimana masih menggunakan septicktank secara konvensional belum menggunakan septicktank modern atau biofilter.
Apabila saluran drainase kurang memadai tentunya hal ini akan membawa dampak ke pelbagai penyakit salah satunya Stunting, begitu pula dengan sarana sanitasi yang kurang bagus akan merusak unsur air tanah. Faktor eksternal atau lingkungan yang kurang baik, sehat akan berdampak pada kesehatan masyarakat
Apa itu stunting?
Stunting adalah kondisi gagal tumbuh pada anak usia di bawah lima tahun (balita) akibat kekurangan gizi kronis dan infeksi berulang. Kondisi ini ditandai dengan panjang atau tinggi badan anak yang lebih pendek dari standar usianya. Stunting bukan hanya masalah tinggi badan, tetapi juga berdampak pada perkembangan kognitif dan kesehatan anak secara keseluruhan.
Penyebab Stunting:
Kekurangan Gizi:
Asupan gizi yang tidak memadai, baik selama kehamilan maupun setelah lahir, menjadi penyebab utama stunting.
Infeksi Berulang:
Anak-anak yang sering sakit atau mengalami infeksi berulang cenderung mengalami gangguan pertumbuhan.
Faktor Lingkungan:
Sanitasi yang buruk, kurangnya akses air bersih, dan kurangnya perawatan kesehatan juga dapat berkontribusi pada stunting.
Pola Asuh yang Kurang Tepat:
Kurangnya pengetahuan tentang nutrisi dan pola asuh yang baik juga dapat mempengaruhi pertumbuhan anak.
Dampak Stunting:
Gangguan Pertumbuhan Fisik:
Anak stunting memiliki tinggi badan yang lebih pendek dari anak seusianya.
Perkembangan Kognitif Terhambat:
Stunting dapat memengaruhi perkembangan otak, yang berdampak pada kemampuan belajar dan berpikir anak.
Peningkatan Risiko Penyakit:
Anak stunting lebih rentan terhadap penyakit infeksi dan memiliki risiko lebih tinggi terkena penyakit kronis di kemudian hari, seperti diabetes dan penyakit jantung.
Dampak Jangka Panjang:
Stunting dapat menurunkan kualitas sumber daya manusia suatu negara karena anak-anak yang mengalami stunting cenderung memiliki produktivitas yang lebih rendah saat dewasa.
Peran aktif masyarakat dalam mencegah stunting
Pemerintah Kota Bogor sangat genjar dalam menangani stunting, ini tampak dengan di terbitkannya Peraturan Walikota Nomor 26 Tahun 2023 Tentang Percepatan Penurunan Stunting. Begitupula Rukun Warga 02 melalui Ketua Rukun Warga 02 pada awal tahun 2025 mempertajam kembali program “Sehat Jasmani Lembur Kuring” , “Bebersih Lembur Kuring” dan “Peningkatan dan Pemeliharaan Sarana dan Pra Sarana Lembur Kuring”. Untuk mencegah stunting dan pelbagai penyakit lainnya, program bebersih lembur kuring dan sehat jasmani lembur kuring lebih di tingkatkan kuantitas dan kualitasnya.
Bebersih lembur kuring sendiri adalah sebuah program kebersihan lingkungan yang dilaksanakan oleh warga secara gotong royong dengan membersihkan saluran drainase, jalan lingkungan dan lahan kosong di pinggir tebing. Program ini dilaksanakan secara bergilir di setiap lingkungan Rukun Tetangga dengan melibatkan warga dari masing-masing RT.
Sedangkan program sehat jasmani lembur kuring adalah sebuah program kesehatan jasmani bagi masyarakat di lingkungan Rukun Warga 02, bersama dengan Posyandu mengadakan pemeriksaan kesehatan dasar di posyandu,pelayanan kesehatan keliling dan pemeriksaan jentik nyamuk di lingkungan Rukun Warga 02. Selain itu bersama dengan ibu-ibu kader PKK membentuk kelompok olahraga berupa senam yang dilaksanakan di lingkungan RW. 02 dan juga di Kelurahan Kebon Kalapa.
Program peningkatan dan pemeliharaan sapras lembur kuring adalah kegiatan pemeliharaan saluran drainase, jalan lingkungan dan bangunan sapras yang berada di lingkungan RW. 02. Selain pemeliharaan juga dilakukan renovasi atau rehabilitasi kecil bilamana sapras lingkungan RW. 02 terjadi kerusakan. Program ini diadakan dan dilaksanakan agar masyarakat RW. 02 Gang Barjo mendapatkan lingkungan yang bersih, nyaman dan tentunya kesehatan masyarakat pun akan lebih terjaga.
Pencegahan Stunting:
Penuhi Gizi Ibu Hamil:
Memastikan ibu hamil mendapatkan asupan gizi yang cukup, terutama protein, zat besi, dan vitamin, sangat penting.
Berikan ASI Eksklusif:
Air Susu Ibu (ASI) adalah makanan terbaik untuk bayi, terutama di enam bulan pertama kehidupannya.
Berikan Makanan Pendamping ASI (MPASI) yang Bergizi:
Setelah bayi berusia enam bulan, berikan makanan pendamping ASI yang kaya nutrisi.
Perhatikan Sanitasi dan Kebersihan:
Jaga kebersihan lingkungan dan pastikan keluarga memiliki akses ke air bersih dan sanitasi yang baik.
Pantau Tumbuh Kembang Anak:
Lakukan pemantauan pertumbuhan anak secara rutin di fasilitas kesehatan.
Edukasi Masyarakat:
Meningkatkan kesadaran masyarakat tentang stunting dan cara pencegahannya sangat penting.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar